INGGRIS

Paul Pogba Buka-bukaan Alasan Cabut dari Manchester United: Merasa Jadi Kambing Hitam dam Tidak Dicintai!

clevedontownafc.co.uk – Paul Pogba akhirnya membeberkan keputusannya hengkang dari Manchester United pada musim panas lalu. Dia mengatakan dia tidak merasa dicintai di United sehingga dia pindah ke Juventus.

Pada tahun 2016, Manchester United membuat heboh dunia sepakbola. Mereka memecahkan rekor transfer dunia dengan membawa kembali Paul Pogba dari Jvuentus.

Namun setelah tujuh tahun bersama, Pogba memutuskan untuk mengakhiri hubungannya dengan United. Ia memutuskan kembali ke Juventus dengan status free agent.

Pogba sendiri belum lama ini membeberkan kisah kepergiannya dari United. “Saya memutuskan untuk kembali ke Manchester karena saya merasa itu tidak akan berakhir di sana,” kata Pogba di bursa transfer.

Perlakuan Buruk

Pogba mengaku tidak nyaman bermain untuk Manchester United. Pasalnya, ia kerap dianiaya dan kerap dijadikan kambing hitam atas buruknya performa timnya.

“Sebelumnya saya ingin bermain di tim utama Manchester United dan saya melakukannya ketika saya kembali. Saya berhasil mencapai tujuan yang ingin saya capai,” lanjut Pogba.

“Kami memenangkan trofi, meskipun itu bukan trofi EPL, tapi itu adalah trofi yang sudah lama tidak dimenangkan United. Tapi saya cukup terkejut ketika saya kembali ke Inggris, mereka menyuruh saya untuk memberi label di atasnya, dan bagi saya itu sangat menyedihkan”.

Tidak Merasa Dicintai

Pogba mengatakan bahwa dia tidak ragu untuk kembali ke Juventus tahun lalu. Di sana dia merasa dicintai dan memutuskan untuk kembali ke Turin.

“Saya kembali ke Juventus karena klub ini selalu mendorong saya untuk menjadi lebih baik. Saya juga merasakan cinta dari fans dan juga dari klub, di mana saya tidak merasakannya di Manchester,” lanjut Pogba.

“Tapi bisa saya katakan bahwa saya mencintai kedua klub ini. Mereka membuat saya berkembang dan saya hanya bisa mengucapkan terima kasih kepada kedua klub ini,” tambahnya.

Musim yang Sulit

Kembalinya Pogba ke Juventus tidak berjalan dengan baik.

Gelandang itu cedera hampir sepanjang musim dan timnya mendapat sanksi dari FIGC karena tidak bisa bermain di Liga Champions musim depan.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *