Mason Mount Milik Manchester United Mulai Minggu Depan?
clevedontownafc.co.uk – Manchester United berada di jalur yang tepat untuk mendapatkan Mason Mount dari Chelsea. Faktanya, laporan terbaru Fabrizio Romano menunjukkan bahwa saga transfer Mason Mount akan selesai akhir pekan depan.
Rencana awal Manchester United adalah mencari penyerang tengah yang bisa menjadi mesin gol. Namun, situasi yang dihadapi tim besutan Erik ten Hag itu tidak mudah karena sejumlah alasan.
Mason Mount, di sisi lain, bukan bagian dari rencana Mauricio Pochettino untuk Chelsea. Pemain berusia 24 tahun itu tersedia di bursa transfer. Erik ten Hag juga mendesak United untuk bergerak maju dengan kepindahan sang gelandang.
Negosiasi antara United dan Chelsea untuk kepindahan MasonMount telah berlangsung selama dua minggu terakhir. United mengajukan dua tawaran untuk Mount, tetapi Chelsea menolaknya.
Milik MU Mulai Pekan Depan
Chelsea telah menolak dua tawaran dari Manchester United untuk mengontrak MasonMount. Namun, peluang The Red Devils di servis Mount tetap terbuka. Chelsea berharap mendapat tawaran lebih tinggi dari United.
Mengutip laporan Fabrizio Romano, Chelsea berharap mendapat tawaran 60/65 juta Pounds. Jika nilai yang sesuai tersedia di tabel, Mount akan dilepas dari Chelsea.
Sementara itu, United dilaporkan menawarkan bonus tambahan 5 juta Pounds. untuk 50 juta Pounds.
Menurut Romano, United dan Chelsea tak ingin negosiasi tertunda. Kedua belah pihak berharap untuk menyelesaikan kesepakatan pada akhir minggu depan. Sementara itu, Mount dan United telah mencapai kesepakatan pribadi.
Mason Mount Cocok untuk MU?
Komposisi lini tengah Manchester United sebenarnya cukup kuantitatif. Tapi Erik ten Hag sangat membutuhkan kehadiran MasonMount, mengingat Christian Eriksen tidak selalu fit.
Namun dari sudut pandang Gary Neville, Mount bukanlah pemain yang dibutuhkan United.
“Jika Anda melihat Manchester United hari ini, mereka memiliki Bruno Fernandes, Christian Eriksen, Casemiro, Fred dan Scott McTominay. Bisakah MasonMount mengalahkan mereka semua? Sejujurnya, saya rasa tidak,” kata Neville.